Taput – Aksi pencurian sepeda motor (curanmor) yang meresahkan warga akhirnya berhasil diungkap Satuan Reskrim Polres Tapanuli Utara.
Dua pelaku berusia muda, masing-masing Andika Sibagariang (19) warga Desa Hutauruk, Kecamatan Sipoholon, Kabupaten Tapanuli Utara, serta Rey Fauel Hutagalung (19) warga Desa Lumban Gorat, Kecamatan Balige, Kabupaten Toba, berhasil diamankan dari lokasi berbeda.
Kapolres Tapanuli Utara AKBP Ernis Sitinjak, S.H, S.I.K, membenarkan penangkapan tersebut kepada wartawan, Sabtu (16/8/2025).
“Benar, dua pelaku curanmor sudah berhasil kita amankan. Keduanya ditangkap di dua lokasi berbeda, setelah dilakukan penyelidikan mendalam berdasarkan laporan masyarakat,” ujarnya.
Penangkapan di Dua Lokasi
Pelaku pertama, Andika Sibagariang, ditangkap di Desa Hutauruk, Sipoholon, pada 10 Agustus 2025.
Dari hasil interogasi, ia mengakui telah melakukan aksi pencurian bersama rekannya, Rey Fauel Hutagalung.
Petugas kemudian memburu RFH hingga ke Kabupaten Labuhanbatu Selatan. Informasi dari keluarga menyebutkan bahwa Rey tengah dalam perjalanan menuju Pekanbaru dengan bus PMH.
Bekerja sama dengan Polres Labuhanbatu Selatan, petugas berhasil mencegat bus tersebut di wilayah Torgamba dan mengamankan pelaku pada 12 Agustus 2025.
Berawal dari Laporan Warga
Kasus ini bermula dari laporan seorang warga berinisial RS yang kehilangan sepeda motornya pada Jumat, 18 Juli 2025.
Motor tersebut hilang dari teras rumahnya di Dusun Sibuntuon Parapat, Desa Hutauruk, Sipoholon.
Menindaklanjuti laporan tersebut, tim Sat Reskrim Polres Taput melakukan penyelidikan intensif. Bukti dan informasi di lapangan akhirnya mengarah kepada kedua tersangka.
Proses Hukum Berlanjut
Saat ini kedua pelaku sudah ditahan di Mapolres Taput untuk pemeriksaan lebih lanjut serta pengembangan kasus.
Polisi masih mendalami kemungkinan adanya keterlibatan jaringan lain dalam aksi pencurian kendaraan bermotor di wilayah Tapanuli dan sekitarnya.(Loksa Situmeang)
