Taput– Kecelakaan maut kembali terjadi di Kabupaten Tapanuli Utara (Taput). Tiga kakak beradik meregang nyawa dalam peristiwa tragis di Jalan Umum Tarutung–Sipirok, tepatnya di Desa Pancurnapitu, Kecamatan Siatas Barita, pada Sabtu (11/10/2025) sekitar pukul 18.00 WIB.
Ketiga korban diketahui bernama Brian Marganda Panggabean, Rio Aditya Panggabean, dan Rendy Adventus Humiras Panggabean, warga Desa Simasom Nagodang, Kecamatan Pahae. Ketiganya meninggal dunia di tempat akibat luka parah yang diderita.
Menurut keterangan Humas Polres Tapanuli Utara, Aiptu W. Baringbing, kejadian bermula saat mobil Mitsubishi Colt Diesel berwarna kuning bernomor polisi BK 8509 FE yang dikemudikan January Purba, melaju dari arah Sipirok menuju Tarutung.
Setibanya di lokasi, sopir diduga kurang hati-hati saat menyalip sepeda motor di depannya. Truk kemudian hilang kendali dan menabrak sepeda motor Honda Vario hitam bernomor polisi BB 5570 BN yang datang dari arah berlawanan.
Benturan keras membuat tiga pengendara motor terpental ke badan jalan. Warga sekitar yang melihat kejadian langsung memberikan pertolongan, namun nyawa ketiganya tak tertolong.
“Ketiganya mengalami luka di kepala, patah tulang, serta luka robek di beberapa bagian tubuh. Mereka meninggal dunia di lokasi kejadian,” ujar Aiptu W. Baringbing, Minggu (12/10/2025).
Jenazah ketiga korban telah dievakuasi ke RS Umum Tarutung untuk keperluan visum. Sementara sopir truk telah diamankan oleh pihak Polres Tapanuli Utara untuk dimintai keterangan. Kedua kendaraan mengalami kerusakan berat akibat benturan.
Hingga kini, Unit Laka Lantas Polres Taput masih melakukan penyelidikan mendalam guna mengetahui penyebab pasti kecelakaan yang menewaskan tiga bersaudara tersebut.
Masyarakat diimbau untuk lebih berhati-hati saat berkendara, terutama di jalur menurun dan menikung di kawasan Tarutung–Sipirok yang dikenal rawan kecelakaan.(Loksa Situmeang)
