Taput– Bupati Tapanuli Utara, Dr. Jonius Taripar Parsaoran Hutabarat, S.Si, M.Si menegaskan pentingnya peran Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam menjaga stabilitas dan kondusifitas bangsa di tengah dinamika situasi saat ini.
Hal itu disampaikan saat memimpin apel pagi di halaman Kantor Bupati Tapanuli Utara, Tarutung, Senin (1/9/2025).
Apel tersebut turut dihadiri Wakil Bupati Dr. Deni Parlindungan Lumbantoruan, M.Eng, Plt. Sekdakab, Staf Ahli Bupati, para Asisten, Pimpinan Perangkat Daerah, Kepala Bagian, hingga jajaran Sekretariat Daerah.
Fokus pada Kesejahteraan Masyarakat
Dalam arahannya, Bupati mengungkapkan bahwa selama lebih dari satu minggu dirinya melakukan kunjungan kerja ke empat kementerian.
Upaya tersebut diharapkan segera membuahkan hasil pada tahun 2026 dalam bentuk program nyata untuk pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat Tapanuli Utara.
“Lebih dari satu minggu saya berada di luar daerah, empat kementerian telah saya kunjungi. Semoga akan ada realisasinya tahun depan demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat kita,” ujar Bupati.
ASN Harus Bijak dan Taat Hukum
Bupati menegaskan bahwa ASN adalah pelayan publik yang harus tunduk kepada negara, hukum, dan aturan yang berlaku.
Ia mengingatkan agar seluruh ASN tidak ikut menyebarkan informasi yang berpotensi menimbulkan persepsi negatif di masyarakat.
“Saya perintahkan seluruh ASN untuk menyikapi kondisi bangsa ini dengan bijak. Jangan memunculkan hal-hal negatif yang dapat merugikan citra ASN sebagai pelayan masyarakat,” katanya tegas.
Sebarkan Informasi Positif dan Tangkal Hoaks
Lebih lanjut, Bupati meminta seluruh ASN aktif memberikan pemahaman positif di lingkungan masing-masing. Informasi yang menyejukkan dan faktual perlu disampaikan agar masyarakat tidak mudah terprovokasi oleh kabar bohong.
“Berikan ajakan dan pemahaman yang menyejukkan. Jangan sampai masyarakat terjebak pada informasi hoaks yang justru memperkeruh suasana,” tutur Bupati berpesan.
Perkuat Komunikasi dengan Tokoh Masyarakat dan Agama
Bupati juga menekankan pentingnya peran Camat untuk menjalin komunikasi intensif dengan pemerintah desa, tokoh masyarakat, dan tokoh agama.
Hal ini diperlukan agar stabilitas daerah tetap terjaga dan potensi konflik dapat dicegah sejak dini.
“Camat harus aktif menyampaikan informasi ini kepada desa, tokoh masyarakat, tokoh agama, maupun organisasi kemasyarakatan. Mari kita jaga kondusifitas agar tidak ada hal-hal negatif seperti penjarahan yang merugikan kita semua,” ujarnya.
Sebagai penutup, Bupati memastikan Pemkab Taput akan terus melakukan konsolidasi dengan instansi vertikal, tokoh agama, hingga elemen masyarakat untuk bersama-sama menjaga kedamaian dan keamanan di Tapanuli Utara.
“Kita berharap kondisi bangsa ini akan semakin membaik. Jangan sampai ada hal-hal yang merugikan masyarakat maupun pemerintah,” tuturnya mengakhiri.(Loksa Situmeang)
