Gunungkidul - Dugaan asusila yang direkam melalui Video Call Seks (VCS) viral di Media Sosial (Medsos). Video berdurasi sekitar 1 menit 2 detik itu terlihat seorang perempuan dengan diduga mirip anggota DPRD Gunungkidul berinisial HN.
Kasat Reskrim Polres Gunungkidul, AKP Ahmad Mira sendiri mengatakan bahwa pihaknya telah menyelidiki perkara tersebut dengan memanggil sejumlah pihak khususnya HN.
"Jumat kemarin, diminta klarifikasi," kata Ahmad Mirza pada Senin (2/12/24) tanpa menjelaskan apa hasil klarifikasi terhadap HN dan apakah benar dalam video itu merupakan HN atau tidak.
Kasat Reskrim hanya mengatakan bahwa nantinya hasil klarifikasi tersebut bakal dipakai sebagai acuan dalam melakukan pengembangan penyelidikan.
Terpisah, HN membenarkan soal panggilan yang diterimanya dari polisi dan sudah memberikan klarifikasi. Namun dirinya tidak menerangkan apa saja yang ditanyakan polisi kepada. HN hanya berjanji akan taat terhadap aturan hukum dan siap diperiksa kapan saja dipanggil polisi.
"Kita taat mekanisme hukum yang berlaku, dan kita serahkan sepenuhnya kepada APH (aparat penegak hukum)" ucap HN.
Saat menghadapi panggilan polisi, HN mengakui sudah memberikan bukti-bukti. Namun, lagi-lagi HN tidak membeberkan apa saja bentuk bukti dan apakah berkaitan dengan dugaan asusila atau tidak.
Diberitakan sebelumnya, Kapolres Gunungkidul, AKBP Ary Murtini mengaku bahwa dalam membuktikan kasus ini, pihaknya akan melakukan penelitian digital forensik. Sehingga semua terungkap apakah murni video adegan porno ataukah sudah hasil editing.
"Makanya nanti akan kami teliti video itu apakah asli atau tidak," ujarnya.(Sehat Siahaan)