Atlet Berprestasi Jadi Korban Kekerasan Geng Motor di Asahan

By Sehat Siahaan - Friday, 04 April 2025
Kondisi Aldi Sitorus Pane Atlet Tarut Derajat saat dirawat di RS Haji Abdul Manan Simatupang, Kisaran.
Kondisi Aldi Sitorus Pane Atlet Tarut Derajat saat dirawat di RS Haji Abdul Manan Simatupang, Kisaran.

Asahan-Muhammad Aldi Sitorus Pane, atlet peraih medali emas Kejurda Junior Sumut 2024 cabang olahraga Tarung Derajat (KODRAT) Asahan, menjadi korban aksi kekerasan geng motor di Asahan. 

Akibat kejadian tersebut, ia mengalami luka serius dan kini tengah menjalani perawatan medis.

Peristiwa tragis ini terjadi pada Selasa (1/4/2025) malam, saat Aldi bersama dua rekannya dalam perjalanan pulang setelah menghadiri acara halal bihalal Idulfitri. 

Di kawasan Jalan Imam Bonjol, Kisaran, mereka tiba-tiba dihadang oleh sekelompok pengendara motor yang kemudian melakukan pengeroyokan tanpa alasan jelas. 

Kedua rekannya berhasil melarikan diri, sementara Aldi tetap bertahan melawan. Hal ini justru membuat pelaku semakin beringas hingga akhirnya Aldi dipukul, ditusuk dengan kawat, diinjak-injak, serta mengalami patah tulang hidung dan luka robek di kepala yang memerlukan delapan jahitan.

Setelah sempat diselamatkan oleh warga sekitar, aksi kekerasan tidak berhenti di situ. Aldi diculik dan dibawa ke Desa Sidomukti, tempat ia kembali dianiaya hingga akhirnya dibuang di kawasan Jalan Pabrik Benang.

Ia kemudian ditemukan oleh pelatihnya, Khairul Lubis, sekitar pukul 12:00 WIB, dan langsung dilarikan ke Rumah Sakit Umum Kisaran.

Hingga kini, kondisi Aldi masih memprihatinkan, dengan gejala muntah darah, buang air besar berdarah, serta hidung yang terus mengeluarkan darah. Rencananya, ia akan dirujuk ke rumah sakit di Medan guna mendapatkan perawatan lebih lanjut.

Pengurus Provinsi KODRAT Sumatra Utara mengecam keras tindakan brutal ini dan meminta aparat kepolisian segera menangkap para pelaku. 

Ketua Pengprov KODRAT Sumut, Tasimin, menegaskan bahwa pihaknya akan mengawal kasus ini hingga tuntas. Mereka juga telah membentuk tim advokasi guna memastikan proses hukum berjalan adil bagi korban.

Sekretaris Pengcab KODRAT Asahan, Aiptu Wan Rudi, mengungkapkan bahwa kasus ini telah dilaporkan ke Polres Asahan. 

Pihak keluarga besar Tarung Derajat Sumut pun berkomitmen mengawal proses hukum agar para pelaku segera diproses sesuai ketentuan yang berlaku. 

Jika tidak ada tindakan tegas dari aparat kepolisian, KODRAT Sumut berjanji akan mengambil langkah lebih lanjut demi keadilan bagi Aldi.

Saat ini, keluarga dan komunitas olahraga Sumut berharap adanya dukungan penuh, termasuk dari pemerintah daerah, untuk membantu pembiayaan perawatan Aldi yang merupakan salah satu atlet berprestasi dan diproyeksikan mewakili Sumut dalam Pekan Olahraga Pelajar Nasional (POPNAS) 2025.[]