Wakasau, Marsekal Madya TNI Andyawan Martono PutraTerima Laoran Athan

By Parlindungan - Wednesday, 18 June 2025
Marsekal Madya TNI Andyawan Martono Putra menerima laporan resmi dari para Athan Perwira Tinggi periode penugasan 2025–2027 di ruang kerja Wakasau, Mabesau, Cilangkap, Jakarta Timur, pada Rabu 18 Juni 2025. (Foto: Dispen AU)
Marsekal Madya TNI Andyawan Martono Putra menerima laporan resmi dari para Athan Perwira Tinggi periode penugasan 2025–2027 di ruang kerja Wakasau, Mabesau, Cilangkap, Jakarta Timur, pada Rabu 18 Juni 2025. (Foto: Dispen AU)

KABARNAS.ID Wakil Kepala Staf Angkatan Udara (Wakasau) Marsekal Madya TNI Andyawan Martono Putra, S.I.P., M.Tr.(Han), mewakili Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI M. Tonny Harjono, S.E., M.M., menerima laporan resmi dari para Athan Perwira Tinggi (Pati) periode penugasan 2025–2027 di ruang kerja Wakasau, Mabesau, Cilangkap, Jakarta Timur, pada Rabu 18 Juni 2025.

Penugasan Atase Pertahanan (Athan) menjadi pilar strategis dalam diplomasi militer Indonesia di kancah internasional. Melalui penempatan perwira tinggi di negara sahabat.

TNI Angkatan Udara tidak hanya menjalankan fungsi representatif, tetapi juga memperkuat kerja sama militer, memperluas pengaruh pertahanan nasional, dan mengamankan kepentingan strategis Indonesia di kawasan dan dunia internasional.

Penerimaan laporan ini merupakan bagian dari proses administrasi dan komunikasi strategis antara pimpinan TNI AU dengan para perwira yang akan mengemban tugas diplomatik di luar negeri.

Dalam arahannya, Wakasau menekankan bahwa para Athan merupakan duta militer bangsa yang harus menjaga kehormatan TNI dan bangsa Indonesia, memperkuat diplomasi pertahanan, serta mengembangkan hubungan bilateral yang saling menguntungkan.

“Tugas ini bukan hanya kehormatan, tetapi juga amanah yang menuntut dedikasi tinggi, integritas, dan kecakapan komunikasi strategis lintas negara,” ujarnya.

Athan Pati yang hadir antara lain:

  • Athan RI di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, Brigjen TNI Tony Aris Setyawan, S.E., M.M.;

  • Athan RI di Riyadh, Arab Saudi, Brigjen TNI Zaenal Arifin, S.Sos., M.H.I.;

  • Penasehat Militer PTRI PBB di New York, Amerika Serikat, Brigjen TNI Robertus Subono, S.I.P., M.Sc.;

  • Athan RI di Tokyo, Jepang, Laksma TNI Hidayaturrahman, S.T.;

  • Athan RI di Canberra, Australia, Laksma TNI Novera Budi L., S.T., M.P., M.D.S.S.;

  • Athan RI di New Delhi, India, Brigjen TNI (Mar) Bumhanudin, S.A.P., CRMP., M.Sc., M.Tr.Opsla.;

  • Athan RI di Moskow, Rusia, Marsma TNI Budi Susilo, S.E., M.Han., M.M.;

  • Athan RI di Paris, Prancis, Marsma TNI Hendra Gunawan, S.Sos., M.Han.;

  • Athan RI di Washington DC, Amerika Serikat, Marsma TNI Yose Ridha, S.T., M.M., M.Han.;

  • Athan RI di Kuala Lumpur, Malaysia, Brigjen TNI Tri Andi Kuswantoro, S.I.P., M.H.I.

Turut hadir mendampingi Wakasau dalam kegiatan tersebut Irjenau Marsda TNI T.B.H. Age Wiraksono, S.I.P., M.A., serta Asintel Kasau Marsda TNI Mochmmad Untung Suropati, S.E. Pertemuan ini mencerminkan sinergi strategis TNI AU dalam mendukung kebijakan pertahanan negara dan mengoptimalkan fungsi diplomatik yang profesional serta berwawasan global.