Semarang, Kabarnas.id — Upaya memperkokoh ekonomi rakyat semakin digiatkan lewat pembangunan lebih dari 800 unit "Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDKMP)" sebagai salah satu program strategis nasional. Dukungan nyata terhadap inisiatif tersebut terlihat saat Pangdam IV/Diponegoro, Mayjen TNI Achiruddin, S.E., M.Han., menghadiri acara peletakan batu pertama Gerai, Pergudangan, dan Kelengkapan Koperasi Merah Putih di Kelurahan Sampangan, Kecamatan Gajah Mungkur, Kota Semarang, Jumat (17/10/2025).
Acara ini digelar dalam format hybrid, dihadiri langsung oleh Wakil Panglima TNI, Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Menteri Koperasi, serta Direktur Utama Agrinas Pangan Nusantara. Sementara itu, melalui sambungan daring, jajaran Kodim dari seluruh Indonesia, termasuk berbagai Kodam lainnya, turut mengikuti jalannya kegiatan.
Kolaborasi antarinstansi ini dipandang sebagai langkah konkrit dalam membangun kemandirian ekonomi masyarakat di desa dan kelurahan melalui sistem koperasi. Dengan demikian, sinergi ini diharapkan memperkuat ketahanan sosial dan ekonomi nasional.
Menurut rilis Pendam IV/ Diponegoro, tahap awal program mencatat bahwa 221 titik akan dibangun untuk fasilitas gerai dan pergudangan Koperasi Merah Putih di wewenang Kodam IV/Diponegoro. Kehadiran gerai ini dirancang untuk menjadi pusat aktivitas ekonomi produktif tempat mengelola, menampung, dan memasarkan produk unggulan masyarakat dengan mengedepankan nilai gotong royong, transparansi, dan akuntabilitas.
Dengan dukungan TNI AD, pemerintah daerah, dan masyarakat, Koperasi Merah Putih diharapkan tumbuh menjadi lembaga pemberdayaan ekonomi yang kuat, kompetitif, dan berkontribusi nyata dalam meningkatkan kesejahteraan rakyat sekaligus mempererat kemanunggalan antara TNI dan rakyat.
