Pabung Kodim 0210/TU Hadiri Peluncuran Program "RAMOS PANTAS"

By Parlindungan - Tuesday, 11 November 2025
Acara peluncuran program "RAMOS PANTAS"  di Kantor Kepala Desa Paraduan, Kec. Ronggurnihuta, Kab. Samosir (foto; Pendim0210/TU)
Acara peluncuran program "RAMOS PANTAS" di Kantor Kepala Desa Paraduan, Kec. Ronggurnihuta, Kab. Samosir (foto; Pendim0210/TU)

Samosir, Kabarnas.id  – Untuk menegaskan komitmen percepatan penurunan angka stunting di wilayahnya, Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kabupaten Samosir menggelar rapat koordinasi inovatif bertempat di Kantor Kepala Desa Paraduan, Kecamatan Ronggurnihuta, Kabupaten Samosir, pada Selasa pagi,11 November 2025. 

Agenda utama dalam rapat ini adalah peluncuran program "RAMOS PANTAS" (Rantang Samosir Penurunan Angka Stunting) melalui pengelolaan dapur sehat pada tahun 2025.

Rapat yang dihadiri oleh sejumlah pemangku kepentingan strategis ini antara lain: Asisten I Pemkab Samosir, Tunggul Sinaga; Pabung Kodim 0210/TU, Mayor Arm G. Sebayang; Anggota DPRD Samosir, Sudung Sitanggang; Kasat Binmas Polres Samosir, Ipda Horas Situmorang; Kasubsi Penuntutan Upaya Hukum Luar Biasa dan Eksekusi Pidsus, Modana Hutajulu; Kepala Dinas Kesehatan, dr. Dina Hutapea; Kepala Dinas P3AP2KB, dr. Friska Situmorang; Camat Ronggurnihuta, Bresma Simbolon; dan Kepala Desa Paraduan, Darwin Samosir.

Dalam paparan program, “Ramos Pantas” hadir sebagai langkah konkret untuk mengoptimalkan fungsi dapur sehat di tingkat desa sebagai intervensi lokal dalam penurunan stunting. Dapur sehat ini akan dijalankan secara inovatif dan terintegrasi dengan 8 aksi konvergensi yang selama ini menjadi kerangka kerja TPPS. Program ini diharapkan memperkuat sinergi lintas sektor kesehatan, pendidikan, pertanian, keluarga berencana hingga aparat desa agar penurunan prevalensi stunting dapat dicapai secara signifikan.

Asisten I Tunggul Sinaga menyampaikan bahwa keberhasilan program membutuhkan data yang valid, komitmen bersama, serta kolaborasi yang aktif hingga ke tingkat desa dan keluarga. Sementara Mayor G. Sebayang (Pabung) menegaskan bahwa keterlibatan unsur TNI/PODIL (pendamping TNI) akan terus diperkuat dalam mendukung penguatan gerakan lapangan penurunan stunting.

Mengutip Pendim0210/TU, dengan adanya rapat koordinasi ini, Kabupaten Samosir menegaskan bahwa program penurunan stunting bukan sekadar agenda administratif, melainkan gerakan nyata yang menyentuh akar persoalan gizi, sanitasi, pola asuh, dan hidup sehat pada anak serta ibu hamil. Melalui “Ramos Pantas”, diharapkan muncul generasi Samosir yang sehat, produktif dan bebas dari belenggu stunting.