Jakarta – Ketua Tim Penggerak (TP) Posyandu Kabupaten Tapanuli Utara, Ny. Neny Angelina JTP Hutabarat, melakukan kunjungan kerja ke Direktorat Pendidikan Anak Usia Dini, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikdasmen), Rabu (24/9/2025).
Kehadiran Ny. Neny disambut langsung oleh Direktur Pendidikan Anak Usia Dini, Dr. Nia Nurhasanah, S.Si, M.Pd, di ruang kerja Direktorat PAUD, Jakarta.
Dalam pertemuan tersebut, Ny. Neny menyampaikan pentingnya sinergi antara Posyandu dan layanan PAUD di daerah.
“Kami ingin mensinergikan program Posyandu, khususnya enam Standar Pelayanan Minimal, dengan layanan PAUD yang sejalan dengan Asta Cita ke-4 Presiden RI,” ujarnya.
Menanggapi hal itu, Dr. Nia Nurhasanah menegaskan peran strategis Bunda PAUD di daerah.
“Kami berharap Ketua TP. Posyandu, yang juga berperan sebagai Bunda PAUD, mampu mendukung implementasi wajib belajar satu tahun prasekolah. Hal ini penting untuk perluasan akses, peningkatan mutu, serta penguatan tata kelola PAUD,” katanya.
Ia juga menekankan perlunya kerja sama lintas sektor. “PAUD tidak bisa berjalan sendiri. Kolaborasi dengan pemerintah daerah, dunia usaha, komunitas, hingga kelompok masyarakat sangat diperlukan agar mutu layanan pendidikan anak usia dini semakin optimal,” ucap Dr. Nia menambahi.
Ny. Neny Angelina JTP Hutabarat menegaskan komitmennya untuk mendukung kebijakan nasional tersebut.
“Kami di Tapanuli Utara siap memperluas akses dan meningkatkan mutu layanan PAUD agar anak-anak mendapat pendidikan terbaik sejak dini,” katanya penuh semangat.
Mengakhiri pertemuan, Ny. Neny menyampaikan harapannya agar pemerintah pusat dapat memberikan dukungan nyata.
“Kami memohon bimbingan sekaligus berharap pada tahun 2026 Tapanuli Utara bisa memperoleh bantuan sarana dan prasarana PAUD demi kemajuan pendidikan anak usia dini di daerah kami,” tuturnya.(Loksa Situmeang)