Jakarta, Kabarnas.id -Pangkalan TNI Angkatan Laut Tanjung Balai Karimun (Lanal TBK) berhasil melakukan operasi penyelamatan terhadap 19 awak kapal KIP Entrada Prima 3 yang nyaris tenggelam setelah diterjang cuaca buruk di perairan Pulau Kanipan, Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau, pada Kamis dini hari (23/10/2025).
Kronologi kejadian bermula saat kapal berangkat sekitar pukul 08.00 WIB menuju lokasi kerja PT Eunindo Usaha Mandiri dan tiba di titik lego jangkar pada pukul 11.30 WIB. Sekitar pukul 13.00 WIB cuaca mendadak memburuk, gelombang tinggi dan angin kencang memaksa kapal untuk tetap berlego di lokasi semula.
Pada pukul 19.30 WIB, upaya kapal untuk berlindung ke Pulau Kanipan gagal akibat kondisi laut yang makin ekstrem. Kapal kemudian mundur ke arah Pulau Tikus sambil menunggu cuaca membaik. Sekitar pukul 20.00 WIB, air mulai masuk ke bagian lambung kapal yang menyebabkan kemiringan signifikan ke sisi kanan. Seluruh awak kemudian berkumpul di master point pukul 22.00 WIB, menurunkan life-raft, dan meninggalkan kapal yang nyaris terbalik.
Menurut Dispen AL, menerima laporan darurat, satuan patroli dari Lanal TBK segera dikerahkan. Pada pukul 23.32 WIB tim tiba di lokasi dan mengevakuasi seluruh 19 awak kapal dalam kondisi selamat. Usai evakuasi, korban dibawa ke Mako Lanal Tanjung Balai Karimun untuk pemeriksaan medis dan penanganan lebih lanjut.

Komandan Lanal TBK, Letkol Laut (P) Samuel Chrestian Noya, menyampaikan apresiasi tinggi atas kesigapan personel. “Respon cepat dan profesionalisme prajurit Lanal TBK dalam menghadapi situasi darurat laut ini merupakan wujud nyata komitmen TNI AL dalam melaksanakan tugas kemanusiaan dan menjaga keselamatan pelayaran di wilayah perairan nasional,” tuturnya.
Melalui operasi penyelamatan ini, Lanal TBK menegaskan keberadaannya tidak hanya dalam pengamanan rutin tetapi juga sebagai garda terdepan dalam penanganan keadaan darurat di laut. Persiapan yang matang dan sinergi dengan stakeholder terkait menjadi kunci utama keberhasilan misi tersebut.




