Bupati dan Wakil Bupati Taput Dorong Transformasi Pelayanan Puskesmas: Fokus pada Kualitas dan Kepuasan Masyarakat

By Sehat Siahaan - Thursday, 10 July 2025
Bupati Taput Dr. Jonius Taripar Hutabarat bersama Wakil Bupati Dr. Deni Lumbantoruan saat memberikan arahan kepada para Kepala Puskesmas se-Tapanuli Utara di Pendopo Rumah Dinas, Kamis (10/07/2025).(Foto: Loksa Situmeang/Kabarnas.id)
Bupati Taput Dr. Jonius Taripar Hutabarat bersama Wakil Bupati Dr. Deni Lumbantoruan saat memberikan arahan kepada para Kepala Puskesmas se-Tapanuli Utara di Pendopo Rumah Dinas, Kamis (10/07/2025).(Foto: Loksa Situmeang/Kabarnas.id)

Tarutung– Dalam upaya meningkatkan mutu layanan kesehatan primer, Bupati Tapanuli Utara Dr. Jonius Taripar Parsaoran Hutabarat, S.Si., M.Si., dan Wakil Bupati Dr. Deni Parlindungan Lumbantoruan, M.Eng., menggelar pertemuan strategis dengan seluruh Kepala Puskesmas se-Kabupaten Tapanuli Utara di Pendopo Rumah Dinas Bupati, Kamis (10/7/2025).

Acara ini turut dihadiri Plt. Kepala Dinas Kesehatan Taput Lamseria Nababan, Direktur RSUD Tarutung Bobby Simanjuntak, serta 21 Kepala Puskesmas beserta dua staf pendamping dari masing-masing wilayah kerja.

Dalam arahannya, Bupati Taput menekankan pentingnya pembenahan menyeluruh terhadap layanan di fasilitas kesehatan tingkat pertama tersebut. 

Ia menyatakan bahwa penilaian tidak semata-mata berasal dari laporan administrasi, tetapi juga dari respons masyarakat.

"Kami ingin masyarakat merasakan pelayanan yang cepat, bersih, dan profesional di setiap Puskesmas. Ini saatnya kita berbenah bersama," kata Bupati JTP tegas.

Bupati juga meminta sinergi erat antara Puskesmas dan RSUD Tarutung dalam mempercepat penanganan pasien, sekaligus mendorong inovasi pelayanan. 

Ia juga menggarisbawahi pentingnya kebersihan, estetika, serta budaya kerja yang humanis di lingkungan Puskesmas.

“Tanam bunga, cat ulang bangunan, pastikan toilet bersih, dan terapkan senyum, sapa, serta salam. Semua itu bagian dari pelayanan,” tambahnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Dr. Deni Lumbantoruan menyoroti pentingnya komunikasi yang bijak antara tenaga kesehatan dan pasien, serta etika dalam penggunaan media sosial oleh aparatur pelayanan kesehatan.

“Kepala Puskesmas harus jadi teladan. Arahkan tim dengan baik, jaga tutur kata, dan jaga nama baik instansi di ruang publik. Kita adalah wajah pemerintah di mata masyarakat,” ujar Wabup Deni.

Plt. Kadis Kesehatan Lamseria Nababan turut menyampaikan bahwa dinasnya siap mendukung penuh peningkatan kapasitas SDM melalui pelatihan, supervisi lapangan, dan evaluasi rutin. 

Senada dengan itu, Dirut RSUD Tarutung Bobby Simanjuntak menekankan pentingnya sistem rujukan yang efisien antar layanan kesehatan.

Pertemuan ditutup dengan sesi diskusi interaktif dan komitmen bersama dari seluruh Kepala Puskesmas untuk mewujudkan layanan kesehatan yang berkualitas, adil, dan merata di seluruh penjuru Tapanuli Utara.(Loksa Situmeang)