Bunda Literasi Taput Ajak Komunitas Literasi Bersinergi Bangun Budaya Membaca di Tapanuli Utara

By Sehat Siahaan - Friday, 22 August 2025
Bunda Literasi Taput Ny. Neny Angelina JTP Hutabarat br. Purba bersama komunitas literasi Tapanuli Utara saat audiensi di Aula Dekranasda Taput, Tarutung, Jumat (22/8/2025).(Foto:Loksa Situmeang/Kabarnas.id)
Bunda Literasi Taput Ny. Neny Angelina JTP Hutabarat br. Purba bersama komunitas literasi Tapanuli Utara saat audiensi di Aula Dekranasda Taput, Tarutung, Jumat (22/8/2025).(Foto:Loksa Situmeang/Kabarnas.id)

Taput – Bunda Literasi Kabupaten Tapanuli Utara, Ny. Neny Angelina JTP Hutabarat br. Purba, menggelar audiensi bersama sejumlah komunitas literasi di Aula Dekranasda Taput, Tarutung, Jumat (22/8/2025).

Dalam pertemuan tersebut, Neny Angelina hadir didampingi Ketua Bidang II TP PKK Taput, Ny. Lisa Deni Lumbantoruan br. Malau, Kepala Dinas Perpustakaan Taput, Agus Sinaga, serta Kabid Perpustakaan, Julia T. Nainggolan.

Sejumlah komunitas literasi turut ambil bagian, di antaranya TBM Yohanes, TBM Amandari, TBM Sipintar, TBM Di Jou Au Mulak, Komunitas Literasi RAPTURE, Rumah Pintar Ompu Anggiat Mual Hapistaran, Sanggar Rura Silindung, serta Pena Lingkar Toba.

Dalam sambutannya, Bunda Literasi Taput menegaskan pentingnya sinergi semua pihak untuk menumbuhkan budaya literasi di tengah masyarakat.

“Literasi adalah kunci untuk membentuk generasi kritis, kreatif, dan berdaya saing. Harapannya, semangat membaca semakin mengakar hingga ke desa-desa melalui peran komunitas literasi,” ujar Neny Angelina.

Audiensi berjalan hangat dengan sesi diskusi terbuka. Para penggerak literasi menyampaikan program, tantangan, serta kebutuhan dalam mengembangkan gerakan membaca di Tapanuli Utara.

Pertemuan ini menjadi langkah awal memperkuat jejaring literasi di Taput sekaligus membuka ruang kolaborasi antara pemerintah daerah, komunitas, dan masyarakat.

Harapannya, gerakan literasi tidak hanya berhenti pada wacana, tetapi benar-benar menyentuh masyarakat secara langsung, khususnya anak-anak dan generasi muda.(Loksa Situmeang)