Babinsa Koramil 10/Tanah Jawa Dampingi Pelaksanaan Program MBG

By Parlindungan - Tuesday, 07 October 2025
Pelda Bambang Suriyanto, saat mendampingi pelaksanaan Program MBG (foto: Pendim 0207/Sml)
Pelda Bambang Suriyanto, saat mendampingi pelaksanaan Program MBG (foto: Pendim 0207/Sml)

Simalungun, Kabarnas.id — Dalam rangka mendukung peningkatan status gizi siswa serta membentuk generasi muda yang sehat dan berdaya saing, Babinsa Koramil 10/Tanah Jawa Kodim 0207/Simalungun, Pelda Bambang Suriyanto, ikut aktif mendampingi pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) pada hari Selasa, 7 Oktober 2025.

Kegiatan kemanusiaan ini diselenggarakan bersama Yayasan Berkarya Tiga Tujuh Delapan dan BGN di empat sekolah di Kecamatan Tanah Jawa, Kabupaten Simalungun, yakni:

1.SMK Swasta Teladan dengan 1.058 siswa,

2. SMA Swasta Teladan dengan 221 siswa,

3. SD Negeri 091504 dengan 112 siswa,

4. dan SD Negeri 091496 dengan 282 siswa.

Secara keseluruhan, program ini menjangkau 1.673 siswa yang memperoleh hidangan bergizi dengan suasana kekeluargaan dan perhatian penuh.

Pelda Bambang Suriyanto menyatakan bahwa kehadirannya sebagai Babinsa adalah wujud nyata komitmen mendukung program kesejahteraan masyarakat, khususnya di kalangan anak sekolah.

"Generasi muda adalah masa depan bangsa. Dengan gizi yang baik, mereka akan semangat belajar dan tumbuh menjadi pribadi yang kokoh, sehat, serta cerdas,” tuturnya penuh optimisme.

Tak sekadar membagikan makanan bergizi, program ini juga menjadi media edukasi bagi para siswa agar lebih memahami pentingnya pola makan seimbang. Para siswa tampak antusias dan gembira, sementara guru serta pihak sekolah menyampaikan apresiasi atas perhatian TNI dan lembaga yayasan.

Seorang guru dari SD Negeri 091504 mengutarakan, “Kami sangat berterima kasih kepada Bapak Babinsa dan Yayasan Berkarya Tiga Tujuh Delapan. Kehadiran mereka memberi sukacita dan semangat baru bagi anak-anak kami.”

Program MBG ini tak hanya berbagi makananlebih dari itu, ia menjadi simbol semangat gotong royong dan kepedulian sosial antara TNI, organisasi masyarakat, dan dunia pendidikan. Melalui kolaborasi semacam ini, harapannya terbentuk generasi unggul dan sehat di wilayah Simalungun. (sumber; Pendim0207/SML)