Semarang, Kabarnas.id – Pangdam IV/Diponegoro, Mayjen TNI Achiruddin, S.E., M.Han., secara resmi menutup Pendidikan Pertama Bintara Infanteri TNI AD Tahun Anggaran 2025 dalam upacara yang digelar di Rindam IV/Diponegoro pada Sabtu, 6 September 2025.
Dalam amanat Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) yang dibacakan Pangdam, disampaikan ucapan selamat kepada 7.793 peserta yang sukses menyelesaikan pendidikan dari total 7.798 calon prajurit. Mereka kini resmi menyandang pangkat Sersan Dua (Serda) sebagai prajurit TNI AD.
"Selama dua bulan kalian telah melalui proses pembentukan yang keras. Di situlah kalian ditempa menjadi pribadi disiplin, tangguh, serta menjunjung tinggi kehormatan. Hari ini, lahirlah prajurit TNI AD yang profesional dan berkarakter sesuai nilai Sapta Marga, Sumpah Prajurit, dan 8 Wajib TNI,” ucap Pangdam membacakan sambutan Kasad.
Lebih lanjut, Kasad menegaskan bahwa program pendidikan ini merupakan bagian dari pembangunan kekuatan TNI AD yang dirancang sejak Presiden menjabat sebagai Menteri Pertahanan pada 2022 lalu. Oleh karena itu, pelantikan ini bukanlah akhir, melainkan awal dari perjalanan panjang dalam mengabdi kepada bangsa dan negara.
Para Bintara yang baru dilantik akan diproyeksikan untuk memperkuat Batalyon Teritorial Pembangunan (YTP) yakni satuan yang tak hanya berperan dalam pertempuran, namun juga berfungsi sebagai penggerak pembangunan, pendukung rakyat, dan pelaksana program strategis nasional.
"Gunakan seluruh ilmu dan pengalaman selama pendidikan sebagai bekal dalam pengabdian. Teruslah belajar dan berlatih. Jangan pernah cepat merasa puas. TNI AD butuh prajurit yang mampu menghadapi tantangan masa depan dengan solusi, manfaat, dan harapan bagi rakyat,” pesan Kasad.
Kasad juga berpesan agar para Bintara baru selalu mengedepankan sikap profesional, disiplin, rendah hati, dan loyal terhadap setiap amanah negara yang diberikan.
604 Bintara Dilantik di Rindam IV/Diponegoro, Serda Pandu Dwi Tama Raih Peringkat Pertama
Sebanyak 604 prajurit secara resmi dilantik dalam upacara yang berlangsung di Rindam IV/Diponegoro. Tiga peserta terbaik juga diumumkan, dengan peringkat pertama diraih oleh Serda Pandu Dwi Tama, putra seorang petani. Posisi kedua ditempati oleh Serda Gilang Handono, anak dari prajurit TNI, dan peringkat ketiga oleh Serda Ricko Pandinata Ramadhan, anak seorang buruh.
Upacara penutupan ini turut dihadiri oleh sejumlah pejabat militer, di antaranya Danrem 072/Pamungkas Brigjen TNI Bambang Sujarwo, Danrindam IV/Diponegoro Kolonel Inf Hindratno Devidanto, Wadirum Akmil Kolonel Inf Sugiyono, serta para Asisten Kasdam, Kabalakdam, dan Dandim 0705/Magelang Letkol Inf Afrizal Rakhman. (Sumber: Pendam IV/Diponegoro)