Tapanuli Utara – Bupati Tapanuli Utara, Dr. Jonius Taripar Parsaoran Hutabarat, S.Si, M.Si, bersama istri Ny. Neny Angelina JTP Hutabarat, serta Wakil Bupati Dr. Deni Parlindungan Lumbantoruan, M. Eng, didampingi istri Ny. Lisa Deni P. Lumbantoruan, memimpin Seruan Aksi Simbolik 1.000 Lilin untuk mendoakan masyarakat Tapanuli Utara pasca bencana alam. Kegiatan berlangsung di depan Gedung Sopo Partungkoan, Jalan Sisingamangaraja-Tarutung, pada Minggu 14 Desember 2025 sore.
Acara diawali dengan ibadah dan doa bersama yang dipimpin Pdt. Mita Purba, dihadiri oleh jajaran Forkopimda, termasuk Dandim 0210/TU Letkol Kav Ronald Tampubolon, S.H., M.Han, Kapolres Taput AKBP Ernis Sitinjak, S.H., S.I.K., pejabat pemerintah daerah, aparatur sipil negara, pelajar, mahasiswa, dan masyarakat setempat.
Dalam sambutannya, Bupati Jonius menyampaikan harapannya agar warga yang terdampak bencana dapat kuat menghadapi cobaan dan mendoakan agar musibah segera berlalu. “Semoga saudara-saudara kita yang mengalami bencana alam dapat kuat dalam menghadapi situasi ini, dan doa kita bersama agar bencana segera berakhir,” ujarnya.

Penyalaan lilin menjadi momen simbolis, melambangkan cahaya, kekuatan, dan harapan bagi masyarakat serta pemerintah. Selain itu, kegiatan ini juga mengenang arwah korban bencana. Bupati Hutabarat menambahkan, momentum ini sekaligus menjadi bagian dari perayaan Natal, dengan harapan damai dan sukacita senantiasa hadir di Tapanuli Utara. Acara ditutup dengan penyalaan pohon Natal secara serentak sebagai simbol kebersamaan dan semangat baru.
Selain doa dan simbol lilin, acara ini diwarnai hiburan lagu-lagu Natal dan rohani yang dibawakan oleh Paduan Suara dan Tim Musik IAKN Tarutung, menghadirkan nuansa hangat dan penuh kebersamaan di tengah masyarakat. (Loksa Situmeang)




