Dispenal Gelar Pelatihan Fotografi, Tingkatkan Kapasitas Personel Penerangan TNI AL

By Parlindungan - Monday, 11 August 2025
Dispenal menyelenggarakan Pelatihan Fotografi dan Teknik Pencahayaan Tahun Anggaran 2025.  ( Foto: Dispen AL)
Dispenal menyelenggarakan Pelatihan Fotografi dan Teknik Pencahayaan Tahun Anggaran 2025. ( Foto: Dispen AL)

Jakarta – Dalam upaya meningkatkan profesionalisme personel di bidang penerangan, Dinas Penerangan Angkatan Laut (Dispenal) menyelenggarakan Pelatihan Fotografi dan Teknik Pencahayaan Tahun Anggaran 2025. 

Kegiatan ini dibuka oleh Kasubdispenpas Kolonel Laut (S) Didin Wahidin yang hadir mewakili Kadispenal Laksma Tunggul, M.Han., bertempat di Ruang Rapat Nusantara Sagoro 2, Mabesal, Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (11/8).

Pelatihan yang berlangsung selama dua hari ini diikuti oleh perwira, bintara, dan PNS dari berbagai satuan kerja TNI AL. Fokus utamanya adalah memperkuat penguasaan teknis fotografi, pencahayaan, serta keterampilan jurnalistik untuk mendukung tugas-tugas penerangan secara lebih profesional.

Melalui pelatihan ini, Dispenal mendorong personel agar mampu menghasilkan dokumentasi visual dan konten berita yang akurat, menarik, dan sesuai standar media militer. Produk-produk ini diharapkan mampu memperkuat citra positif TNI AL di tengah masyarakat, khususnya di era komunikasi digital yang menuntut kecepatan dan akurasi informasi.

Materi yang diberikan mencakup dasar-dasar fotografi dan teknik pencahayaan. Para peserta juga dibekali dengan teori, diskusi interaktif, hingga praktik lapangan guna mengasah keterampilan secara langsung.

Kadispenal menegaskan bahwa kemampuan dokumentasi bukan sekadar pelengkap, melainkan bagian penting dari strategi komunikasi TNI AL saat ini.

"Pelatihan ini bertujuan membekali personel penerangan dengan kompetensi yang relevan, agar mampu mengikuti dinamika teknologi informasi serta menghasilkan produk komunikasi yang efektif dan berdampak," ujar Kadispenal dalam sambutannya.

Program ini juga menjadi bagian dari pembinaan berkelanjutan sebagaimana arahan Kasal, Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali, yang menekankan pentingnya peningkatan kapasitas prajurit Jalasena dalam menghadapi tantangan tugas di masa depan. (Dispen AL)