WPNS JOIP 2025 Diresmikan Asops Kasal, 33 Perwira Muda Ikut Perkuat Kerja Sama Maritim Indo‑Pasifik

By Parlindungan - Tuesday, 14 October 2025
Asops Kasal,Laksda TNI Yayan Sofiyan, saat membuka kegiatan "WPNS JOIP 2025" (foto; Dispen AL)
Asops Kasal,Laksda TNI Yayan Sofiyan, saat membuka kegiatan "WPNS JOIP 2025" (foto; Dispen AL)

Jakarta, Kabarnas.id - Asisten Operasi Kepala Staf Angkatan Laut (Asops Kasal),Laksda TNI Yayan Sofiyan, S.T., M.Si, CHRMP, M.Tr.Opsla  secara resmi membuka kegiatan "Western Pacific Naval Symposium – Junior Officers’ Interaction Program (WPNS JOIP) 2025", yang berlangsung di Surabaya mulai 13 hingga 17 Oktober 2025.

WPNS JOIP merupakan salah satu program unggulan tahunan dalam forum "Western Pacific Naval Symposium (WPNS)". Tahun ini tema yang diusung adalah "Fostering Synergy and the Role of Young Officers in Strengthening Naval Cooperation in the Indo‑Pacific Region”, atau dalam bahasa Indonesia: "Membangun Sinergitas dan Peran Perwira Muda dalam Memperkuat Kerja Sama Angkatan Laut di Kawasan Indo‑Pasifik.”

Acara ini diikuti oleh 33 perwira muda dari 22 angkatan laut negara anggota WPNS, termasuk Indonesia. Partisipasi ini dimaksudkan sebagai wadah strategis untuk mempererat persahabatan antar angkatan laut, memperluas wawasan lintas budaya, serta memperkuat jaringan kerja sama maritim di kawasan Indo‑Pasifik.

Berbagai agenda akan dilaksanakan selama WPNS JOIP 2025, antara lain:

1. Sesi "Syndicate Discussion" seputar isu strategis maritim; 

2. Facility Tour ke fasilitas TNI AL di Surabaya; 

3. Kegiatan olahraga bersama (Sport Activity); dan,

4. Cultural Visit untuk memperkaya pemahaman lintas budaya antar peserta.

Dalam sambutannya, Asops Kasal menegaskan bahwa program ini menjadi langkah konkret untuk mendukung kebijakan luar negeri Indonesia, khususnya dalam memperkuat "networking" dan hubungan bilateral dengan negara‑negara di kawasan Indo‑Pasifik. 

Harapannya, WPNS JOIP 2025 akan membangkitkan semangat kolaborasi, solidaritas, dan sinergi antar angkatan laut negara sahabat. Di samping itu, forum ini juga mempersiapkan generasi perwira muda yang memiliki wawasan global serta komitmen tinggi terhadap keamanan maritim bersama.

Melalui kegiatan seperti ini, peran strategis Indonesia sebagai negara maritim semakin diperkuat dan diharapkan dapat memberi dampak positif dalam menjaga stabilitas dan keamanan laut di kawasan Indo‑Pasifik. (Dispen AL)