TNI AU Promosikan Toleransi Umat Beragama dalam Latihan Bersama Elang Ausindo 2025 dengan RAAF

By Parlindungan - Saturday, 30 August 2025
TNI AL bersama RAAF mengunjungi gereja HKBP Pekanbaru
TNI AL bersama RAAF mengunjungi gereja HKBP Pekanbaru

Pekanbaru - TNI Angkatan Udara (TNI AU) mengangkat pesan penting tentang toleransi antar umat beragama dalam Latihan Bersama Elang Ausindo 2025 yang digelar bersama Royal Australian Air Force (RAAF). 

Dalam kegiatan yang berlangsung pada Rabu, 27 Agustus 2025, di Pekanbaru, TNI AU memperkenalkan kepada para prajurit RAAF bagaimana keberagaman agama di Indonesia dapat hidup berdampingan dengan damai. Hal ini selaras dengan semangat TNI AU AMPUH (Adaptif, Modern, Profesional, Unggul, Humanis).

Kegiatan ini dipandu oleh Kepala Bintal Lanud Roesmin Nurjadin, Letkol Sus H. Zemonnedi, S.Ag., M.M., bersama tim Bintal lainnya. Mereka mengajak rombongan RAAF mengunjungi beberapa tempat ibadah, yakni Pura Agung Jagat Natha, Gereja HKBP Pekanbaru, dan Masjid Raya An-Nur, sebagai bagian dari rangkaian program sosial Elang Ausindo 2025. Kunjungan ini berlangsung dalam suasana akrab yang mengedepankan semangat kebersamaan antar sesama, terlepas dari perbedaan agama, suku, dan budaya.

Melalui program wisata religius ini, TNI AU ingin menegaskan bahwa ketahanan nasional Indonesia tidak hanya ditopang oleh kekuatan militer, tetapi juga oleh persatuan dan toleransi antar umat beragama serta nilai budaya yang hidup dalam masyarakat. Keberagaman yang tercermin dalam kehidupan sehari-hari masyarakat Indonesia menjadi contoh penting yang patut dicontoh oleh dunia internasional.

Flight Lieutenant Abdul Kader, Lc., seorang perwira RAAF yang juga berprofesi sebagai imam di Australia, mengungkapkan kekagumannya terhadap kerukunan Indonesia. “Di Indonesia, meskipun ada perbedaan agama, suku, budaya, dan ras, semua dapat hidup berdampingan dengan damai dalam satu bangsa yang besar. Ini adalah teladan yang sangat penting bagi kami di Australia,” ujarnya.

Komandan Lanud Roesmin Nurjadin, Marsma TNI Abdul Haris, M.M.Pol., M.M.O.A.S., menekankan bahwa toleransi adalah kekuatan utama bangsa Indonesia.

“Kami sangat bangga dapat memperlihatkan kepada rekan-rekan kami dari RAAF bahwa kebersamaan dan persatuan adalah modal besar bagi bangsa ini. Semoga melalui kegiatan ini, hubungan antara TNI AU dan RAAF semakin erat, baik dalam bidang kerjasama militer maupun pemahaman budaya,” ucapnya tegas.

Kunjungan ini diharapkan tidak hanya memperkuat kerjasama antara kedua negara, tetapi juga menjadi simbol dari komitmen Indonesia untuk menjaga persatuan dan toleransi dalam keberagaman.