KRI Bima Suci Tiba di Thailand, Lanjutkan Misi Muhibah Diplomasi Duta Bangsa 2025

By Parlindungan - Wednesday, 27 August 2025
Suasana penyambutan KRI Bima Suci saat tiba di Pelabuhan Sattahip, Thailand (foto: Dispen AL)
Suasana penyambutan KRI Bima Suci saat tiba di Pelabuhan Sattahip, Thailand (foto: Dispen AL)

Thailand — KRI Bima Suci, kapal layar latih kebanggaan TNI Angkatan Laut, kembali melanjutkan misi pelayaran internasional dalam rangka Muhibah Diplomasi Duta Bangsa 2025. Kali ini, kapal tersebut tiba di Pelabuhan Sattahip, Thailand, pada Rabu 27 Agustus 2025, sebagai etape keempat dari pelayaran panjangnya.

Dipimpin oleh Komandan KRI Bima Suci Letkol Laut (P) Sugeng Hariyanto, kapal yang membawa Satuan Tugas Kartika Jala Krida (Satgas KJK) 2025 ini disambut secara resmi oleh Kepala Staf Komando Armada Republik Indonesia (Koarmada RI), Laksda TNI Eko Wahjono. Kehadiran mereka turut disambut hangat oleh perwakilan Angkatan Laut Kerajaan Thailand atau Royal Thailand Navy (RTN), Capt. Thaweeyot Rattanaseen.

Thailand menjadi negara keempat yang dikunjungi setelah KRI Bima Suci memulai pelayarannya dari Surabaya pada 1 Agustus 2025 lalu. Dalam perjalanannya, kapal ini telah singgah di sejumlah kota penting seperti Jakarta, Padang (Sumatera Barat), serta Penang di Malaysia. Kehadiran KRI Bima Suci di setiap pelabuhan menjadi simbol diplomasi maritim sekaligus sarana penguatan hubungan bilateral antarnegara.

Selama berada di Thailand, Satgas KJK 2025 dijadwalkan akan menjalankan serangkaian kegiatan diplomatik, budaya, serta pelatihan untuk para Taruna Akademi Angkatan Laut (AAL). Kegiatan tersebut akan berlangsung selama tiga hari, hingga 30 Agustus 2025, sebagai bagian dari upaya meningkatkan sinergi pertahanan dan kerja sama militer kawasan.

Mengutip laman Dispen AL, misi pelayaran KRI Bima Suci tidak hanya menekankan aspek militer, tetapi juga mengemban tugas diplomatik sebagai duta bangsa. Kapal ini menjadi representasi Indonesia di panggung internasional, membawa pesan perdamaian, kerja sama, dan kebanggaan maritim Indonesia.

KRI Bima Suci sendiri merupakan kapal latih modern yang digunakan untuk melatih taruna AAL, sekaligus menjalankan misi pelayaran diplomasi dan kebudayaan. Setiap kunjungan ke negara sahabat dimanfaatkan untuk mempererat hubungan antarangkatan laut serta memperkenalkan kebudayaan Indonesia ke kancah global.