Wabup Taput Sosialisasikan Program SAITAPAIAS: Tanamkan Peduli Kebersihan Sejak Dini

By Parlindungan - Monday, 28 July 2025
Wakil Bupati Tapanuli Utara, Dr. Deni Parlindungan Lumbantoruan saat  mengunjungi SD Negeri 173270 di Jalan Tugu, Siborongborong
Wakil Bupati Tapanuli Utara, Dr. Deni Parlindungan Lumbantoruan saat mengunjungi SD Negeri 173270 di Jalan Tugu, Siborongborong

Siborongborong – Wakil Bupati Tapanuli Utara, Dr. Deni Parlindungan Lumbantoruan, didampingi Ketua II TP PKK Taput bidang Pendidikan dan Peningkatan Keluarga, Ny. Lisa Deni Lumbantoruan, mengunjungi SD Negeri 173270 di Jalan Tugu, Siborongborong, Senin (28/7/2025).

Dalam kunjungan itu, Wabup menyosialisasikan gerakan kepedulian lingkungan bertajuk SAITAPAIAS (Siswa-Siswi Tapanuli Utara Peduli Kebersihan Lingkungan dan Sekolah).

Kehadiran Wabup dan rombongan disambut langsung oleh Kepala Sekolah, Kartini Sianipar, bersama para guru dan siswa. Di hadapan para murid, Wabup Deni menyampaikan pentingnya membentuk budaya hidup bersih sejak dini. Ia mengajak siswa untuk membiasakan membuang sampah pada tempatnya.

"Kalau habis makan jajanan, jangan dibuang sembarangan. Bungkusnya harus dibuang ke tempat sampah. Kalau lihat sampah tergeletak, kutip dan buang di tempat yang benar. Itu bagian dari SAITAPAIAS," ujar Wabup penuh semangat.

Program SAITAPAIAS, sambungnya, bukan sekadar aksi gotong royong bersih-bersih, tapi harus jadi bagian dari pembelajaran di kelas. Wabup meminta agar kepala sekolah dan para guru menyampaikan makna program ini kepada seluruh siswa.

"Guru-guru harus aktif menjelaskan kepada anak-anak tentang SAITAPAIAS. Bukan hanya bersih-bersih, tapi soal membentuk kebiasaan baik menjaga lingkungan sekolah dan sekitar,” ucapnya.

Dalam kesempatan tersebut, Wakil Bupati juga menguji pemahaman siswa terhadap pelajaran dan memberikan hadiah bagi siswa yang mampu menjawab dengan benar. Suasana pun semakin semarak dengan antusiasme para siswa.

Di akhir kunjungannya, Wabup Deni menegaskan harapannya agar kebersihan lingkungan menjadi bagian dari budaya hidup sehari-hari.

"Mulai dari lingkungan sekolah, mari kita gerakkan SAITAPAIAS. Jangan ada lagi sampah berserakan, terutama plastik di sepanjang jalan. Ingat, jangan buang sampah sembarangan!" katanya mengakhiri. (Loksa Situmeang)