Pematangsiantar - Pemerintah Kota Pematangsiantar melalui Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkarmat) menyelenggarakan kegiatan sosialisasi, simulasi, dan edukasi pencegahan kebakaran bagi warga di Kecamatan Siantar Marimbun. Bertempat di aula Kantor Camat, Jalan Bahkora II, Kelurahan Marihat Jaya, Kamis pagi, 4 September 2025.
Acara ini dibuka oleh Plt. Asisten Administrasi Umum, Rosion Julietta Hutauruk SH MSi, mewakili Wali Kota Wesly Silalahi SH SKn.
Dalam sambutan tertulis yang dibacakan Rosion, Wali Kota Wesly mengingatkan bahwa kebakaran merupakan ancaman serius terhadap nyawa, harta benda, dan lingkungan. Ia menyoroti bahwa kejadian kebakaran sering kali dipicu oleh hal kecil: instalasi listrik yang tidak aman, pemakaian api tanpa kendali, serta kecerobohan dalam kewaspadaan. Oleh karena itu, menurutnya, pencegahan lebih utama daripada penanganan pasca-kejadian.
Wesly optimistis, melalui penyuluhan ini, warga menjadi lebih paham, terlatih, dan siap menghadapi situasi darurat. Ia menegaskan, simulasi ini bukan sekadar teori melainkan latihan nyata agar masyarakat tanggap, tidak panik, dan sigap jika kebakaran terjadi.
Ia juga mengajak warga Siantar Marimbun untuk bersama-sama:
* meningkatkan kesadaran akan risiko kebakaran,
* memeriksa instalasi listrik dan kompor secara rutin,
* menyediakan alat pemadam sederhana di rumah dan lingkungan,
* memperkuat kerja gotong royong dan partisipasi dalam menjaga keselamatan bersama.
Wali Kota menegaskan bahwa Pemko melalui Disdamkarmat berkomitmen meningkatkan pelayanan dan membangun sinergi dengan masyarakat, agar pencegahan dan penanganan kebakaran berjalan efektif.
Kepala Disdamkarmat, Drs. Robert Samosir, juga menekankan pentingnya peran aktif masyarakat dalam mencegah dan menghadapi kebakaran. Menurutnya, sosialisasi, simulasi, dan edukasi harus digelar secara rutin, disesuaikan dengan kemampuan anggaran daerah.
Robert mencatat keberhasilan sebelumnya: saat kebakaran melanda sebuah UMKM di Kecamatan Siantar Barat, edukasi yang telah diterima, khususnya penggunaan alat pemadam ringan (APAR), membantu penanganan dini sebuah bentuk mitigasi yang mencegah kerugian lebih besar.
Camat Siantar Marimbun, Jan Ericson Chandra SSTP MSi, turut menyampaikan apresiasinya kepada Pemko dan Disdamkarmat atas diajaknya masyarakat mengikuti program ini. Ia berharap, situasi di kecamatan tetap aman, damai, dan terlindungi dari potensi kebakaran. (Sumber: Diskominfo Pemtangsiantar)