Kabarnas.id – Tapanuli Utara, Sebuah insiden kebakaran menghanguskan satu unit toko material (panglong) milik Jimmy Tambunan, yang diketahui merupakan anggota DPRD Kabupaten Tapanuli Utara, pada dini hari Minggu, 7 September 2025. Peristiwa ini terjadi di Desa Lontung Dolok, Kecamatan Pahae Julu, dan sempat mengejutkan warga sekitar.
Berdasarkan informasi yang diterima oleh Pos Pemadam Kebakaran (Damkar) Pahae Jae, laporan pertama masuk pada pukul 00.03 WIB. Tidak menunggu lama, tim pemadam langsung diterjunkan ke lokasi kejadian. Tindakan cepat ini menjadi kunci penting dalam menanggulangi api agar tidak menyebar ke bangunan lain di sekitar area padat penduduk tersebut.
Setibanya di lokasi, petugas Damkar dibantu oleh warga setempat yang secara spontan bergotong royong membantu proses pemadaman. Upaya kolaboratif ini berhasil menekan laju api yang cukup cepat menjalar akibat banyaknya material kayu dan barang mudah terbakar di toko panglong tersebut.
Melalui kerja keras dan sinergi antara petugas pemadam dan masyarakat, api berhasil dijinakkan sekitar pukul 01.05 WIB, atau kurang lebih satu jam setelah kebakaran dilaporkan. Meski api telah padam total, tim tetap melakukan proses pendinginan untuk memastikan tidak ada titik api yang berpotensi memicu kebakaran ulang.
Hingga saat ini, penyebab pasti dari kebakaran masih dalam proses penyelidikan pihak berwenang. Namun dugaan awal mengarah pada korsleting listrik, mengingat insiden terjadi saat toko dalam keadaan tertutup.
Belum ada informasi resmi mengenai total kerugian akibat peristiwa ini, namun diperkirakan kerusakan cukup signifikan mengingat toko tersebut merupakan tempat penyimpanan berbagai bahan bangunan dan material konstruksi bernilai tinggi.
Pemerintah setempat diharapkan segera melakukan koordinasi dengan dinas terkait untuk memberikan bantuan tanggap darurat dan dukungan bagi pemilik usaha yang terdampak.
Kepala Pos Damkar Pahae Jae juga mengimbau masyarakat untuk lebih waspada terhadap potensi kebakaran, terutama di musim kemarau yang tengah melanda sebagian besar wilayah Tapanuli Utara. Ia mengingatkan pentingnya melakukan pengecekan rutin terhadap instalasi listrik dan tidak meninggalkan sumber api tanpa pengawasan. (Sumber : Diskominfo Taput)
