Simalungun - Satu unit rumah Sumardi (46) di Huta 5 Pematang Sakhuda, Kecamatan Gunung Malela, terbakar pada Senin (11/2/25) dini hari. Meskipun tidak ada korban jiwa, pemilik rumah mengalami kerugian mencapai Rp 200 juta.
Menurut Kapolsek Bangun, AKP Radiaman Simarmata, kebakaran diketahui setelah anaknya merasakan panas dan terbangun dari tidurnya. Saat keluar dari kamar, anak Sumardi melihat api di dapur sudah membara.
"Korban dan anaknya keluar dari rumah untuk menyelamatkan diri dan meminta tolong kepada warga," tutur Radiaman.
Warga sekitar berusaha memadamkan api dengan menyiramkan air. Namun tidak membuahkan hasil.
Sementara mobil damkar Pemkab Simalungun tiba di lokasi dan membantu memadamkan api. Upaya yang dilakukan berhasil pukul 01.00 WIB.
"Hasil interogasi dari para saksi belum ada kepastian sumber api. Dugaan sementara api berasal dari hubungan arus pendek," ucap Radiaman. (Sehat Siahaan)
