Pematangsiantar– Sebuah rumah permanen yang terletak di Jalan Kain Batik No. 30, Kecamatan Siantar Utara, Kota Pematangsiantar, ludes dilalap si jago merah pada Selasa (8/7/2025) siang.
Meski tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, kerugian materil diperkirakan mencapai Rp300 juta.
Kebakaran tersebut mengejutkan warga sekitar yang langsung berupaya menghubungi petugas pemadam kebakaran.
Api yang cepat membesar membuat proses pemadaman berlangsung dramatis dan menegangkan.
Pemilik Rumah Sedang Tidak di Tempat
Saat kebakaran terjadi, pemilik rumah, Janter Panjaitan (60), diketahui sedang berada di luar rumah. Hal ini disampaikan oleh warga yang menyaksikan langsung kejadian tersebut.
Diduga Akibat Korsleting Listrik
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Pematangsiantar, Robert Samosir, mengatakan bahwa pihaknya menerima laporan dari masyarakat sekitar dan langsung bergerak cepat ke lokasi kejadian.
"Kita langsung menurunkan enam unit mobil pemadam kebakaran milik Pemko, satu unit dari PT STTC, dan satu unit tambahan dari Damkar Simalungun. Dugaan awal penyebab kebakaran adalah korsleting listrik, namun masih dalam penyelidikan lebih lanjut," katanya.
Upaya Pemadaman Dilakukan Total
Delapan unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk mengendalikan amukan api. Petugas bekerja keras selama lebih dari satu jam agar api tidak merembet ke bangunan lain yang berada di sekitar lokasi.
Beruntung, berkat kesigapan petugas dan bantuan warga, api berhasil dipadamkan sebelum meluas lebih jauh. Meski begitu, seluruh isi rumah hangus terbakar dan menyisakan puing-puing bangunan.
Warga Diminta Waspada Korsleting
Peristiwa ini menjadi pengingat penting bagi masyarakat untuk lebih waspada terhadap bahaya korsleting listrik. Pemerintah kota juga mengimbau warga rutin memeriksa instalasi listrik di rumah masing-masing guna mencegah kejadian serupa.[]