Pematangsiantar - Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan telah banyak dirasakan manfaatnya dalam mengatasi masalah pembiayaan di fasilitas kesehatan (faskes). Hal tersebut disampaikan oleh Sriyani (45) yang memanfaatkan program tersebut untuk membiayai pengobatan anaknya yang sakit Demam Berdarah (DBD).
"Waktu itu kata petugas Puskesmas Sarbelawan Kota Pematang Siantar anak saya terkena DBD. Sudah demam tiga hari, untungnya saya belum terlambat membawa anak saya ke Puskesmas. Alhamdulillah pakai kartu JKN gratis tidak mengeluarkan biaya. Anak saya juga mendapatkan penanganan dengan segera,” ucap Yani pada Kamis (20/10).
Selain itu, Yani menyampaikan bahwa pihak Puskesmas menyarankan agar sang anak dirawat di rumah sakit. Setelah mengetahui biaya perawatan di rumah sakit gratis bagi peserta Program JKN, dirinya tanpa ragu membawa anaknya ke rumah sakit untuk diperiksa lebih lanjut.
Yani menerangkan bahwa dirinya rutin membawa buah hati berobat ke rumah sakit hampir selama tiga minggu. Hal ini lantaran setelah dirawat kurang lebih seminggu, dokter menyarankan untuk pulang karena sudah stabil dan dilanjutkan untuk berobat jalan.
"Alhamdulillah, trombositnya sudah normal kembali dan berangsur-angsur anak saya sehat kembali. Saya merasa dirawat di rumah sakit cukup baik untuk pelayanan dan fasilitasnya juga. Dokter menyampaikan bila ada pelayanan kurang baik silakan disampaikan agar dapat segera diperbaiki. Selain itu saya bisa mengawasi buah hati dengan lebih tenang tanpa terbebani masalah biaya," tutur Yani.
Ibu rumah tangga ini mengaku bahwa Program JKN yang ia gunakan merupakan bantuan dari pemerintah pusat melalui Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN). Ia pun bersyukur tidak perlu memikirkan lagi iuran yang harus dibayarkan setiap bulannya karena sudah dibayarkan oleh pemerintah.
"Waktu itu ada sosialisasi dari RT. Kemudian keluarga saya diikutsertakan sebagai peserta PBI JKN dari pembiayaan APBN. Bermanfaat sekali untuk saya dan anggota keluarga saya. Terima kasih untuk bantuan dari pemerintah. Kami tidak khawatir lagi jika berobat karena semua bisa dijamin BPJS Kesehatan," ungkap Yani.
