Medan — Pengajian Akbar dan doa bersama di Masjid Nurul Huda, Jalan Bunga Asoka, Medan Selayang, Rabu (10/12/2025) berlangsung penuh kekhidmatan. Wali Kota Medan Rico Tri Putra Bayu Waas hadir bersama ratusan jamaah untuk memanjatkan doa bagi warga yang kehilangan rumah, harta benda, hingga anggota keluarga akibat banjir besar yang melanda kota beberapa waktu lalu.
“Kita berdoa memohon ampunan dan perlindungan, serta memohon kekuatan dalam menghadapi setiap cobaan-Nya,” ujar Rico Waas dalam sambutannya.
Acara yang turut dihadiri Asisten Pemerintahan dan Kesra M. Sofyan, Camat Medan Selayang Muhammad Husnul Hafiz Rambe, Plt Kabag Kesra Agus Maryono, unsur Forkopimcam, serta para ibu pengajian ini diawali dengan pembacaan Alquran oleh qori H. Mad Kasad Lubis, kemudian dilanjutkan tausyiah oleh Ustaz Arif Habibi Batubara.
Sebelum ceramah dimulai, Wali Kota juga menyerahkan santunan kepada anak-anak yatim piatu di wilayah tersebut sebagai wujud kepedulian dan solidaritas.
Rico Waas mengungkapkan bahwa hujan ekstrem beberapa waktu lalu menyebabkan 19 dari 21 kecamatan di Kota Medan terendam banjir.
“Bahkan ada rumah warga yang hilang total, hanya tersisa pintunya saja,” tuturnya.
Ia menegaskan bahwa Pemko Medan terus bergerak cepat melakukan pemulihan. Warga yang terdampak diminta memanfaatkan layanan kesehatan melalui UHC di puskesmas dan rumah sakit. Pemko juga mempermudah pengurusan dokumen yang rusak akibat banjir serta mempercepat penanganan sampah dan persoalan lingkungan.
Tak lupa, Rico menyampaikan terima kasih kepada panitia dan jamaah yang menggagas pengajian ini. Ia juga mengapresiasi seluruh aparatur kecamatan yang bekerja tanpa kenal lelah selama masa tanggap banjir.
Acara ditutup dengan doa bersama, memohon agar Medan segera pulih dan warganya diberi ketabahan serta keselamatan, sebagaimana dikutip dari Diskominfo Medan.
