Dorong Swasembada Pangan, Pemko Pematangsiantar Panen Padi Bersama dan Salurkan Bantuan Benih Unggul

By Parlindungan - Tuesday, 09 September 2025
Forkopimda Pematangsiantar "panen padi bersama" di areal persawahan Kelompok Tani Damai Sejahtera (foto: Diskominfo P.siantar)
Forkopimda Pematangsiantar "panen padi bersama" di areal persawahan Kelompok Tani Damai Sejahtera (foto: Diskominfo P.siantar)

Pematangsiantar – Sebagai bentuk komitmen dalam mendukung ketahanan pangan dan kesejahteraan petani, Pemerintah Kota Pematangsiantar menggelar "panen padi bersama" di areal persawahan Kelompok Tani Damai Sejahtera, Dusun Matio, Kelurahan Nagahuta Timur, Kecamatan Siantar Marimbun, pada Selasa pagi (09/09/2025).

Wali Kota Pematangsiantar, Wesly Silalahi, SH, MKn diwakili oleh Asisten Perekonomian dan Kesejahteraan Rakyat, Zainal Siahaan, SE, MM, memimpin kegiatan tersebut. Hadir pula Ketua TP PKK Ny. Liswati Wesly Silalahi, jajaran Forkopimda, serta sejumlah perwakilan instansi vertikal dan daerah.

Dalam sambutan tertulis Wali Kota yang dibacakan Zainal, disampaikan bahwa sektor pertanian di Pematangsiantar memiliki potensi besar, dengan luas lahan sawah mencapai 1.279 hektare. Potensi ini perlu dimaksimalkan melalui pemanfaatan sumber daya alam yang tersedia secara optimal.

"Kami fokus mendorong peningkatan indeks pertanaman, khususnya di kecamatan-kecamatan dengan potensi sawah yang tinggi seperti Siantar Marimbun, Siantar Marihat, Siantar Martoba, dan Siantar Sitalasari,” ujar Wesly dalam sambutannya.

Untuk mendukung produktivitas, Pemko Pematangsiantar juga menyalurkan bantuan benih unggul kepada para petani. Pada tahun 2025 ini, bantuan mencakup benih padi varietas Inpari 32 dan benih jagung unggul Pioneer 32, yang ditujukan untuk meningkatkan pendapatan dan gizi keluarga petani.

"Kami harap bantuan ini dimanfaatkan dengan baik dan berkesinambungan,” ucap  Wesly.

Ia juga mengajak seluruh petani yang tergabung dalam Poktan dan Gapoktan agar terus menjalin "kerja sama, sinergi, dan kolaborasi" dalam mendukung program-program pertanian Pemko.

"Dengan kolaborasi antara pemerintah, kelompok tani, dan berbagai pemangku kepentingan, kita bisa mewujudkan Pematangsiantar yang Cerdas, Sehat, Kreatif, dan Selaras,” Katanya.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Pematangsiantar, Drs. L Pardamean Manurung, MAP, menjelaskan bahwa kegiatan panen bersama ini bertujuan untuk:

* Meningkatkan motivasi para petani dalam memproduksi beras,

* Menunjukkan komitmen kuat Pemko terhadap sektor pertanian,

* Dan mendorong ketersediaan pangan yang berkelanjutan.

Pardamean menambahkan bahwa sebanyak 33 ton benih padi bersertifikat telah disalurkan kepada 55 kelompok tani, dan diharapkan pada 2026 jumlah bantuan ini dapat meningkat.

Panen kali ini mencakup luas lahan 31 hektare, terdiri dari 15 hektare milik Poktan Damai Sejahtera dan 16 hektare milik Poktan Matio. Berdasarkan hasil pengukuran oleh penyuluh pertanian, produktivitas mencapai 8,2 ton gabah kering per hektare.

Ia juga menekankan pentingnya kekompakan antarpetani, serta kesiapan para penyuluh dan petugas lapangan di tiap kelurahan untuk mendampingi dan menanggapi keluhan para petani.

Kegiatan ini juga dihadiri oleh:

* Kapolres Pematangsiantar, AKBP Sah Udur Togi Marito Sitinjak, SH, SIK, MH;

* Kepala Perwakilan Bank Indonesia Pematangsiantar, Ahmadi Rahman;

* Perwakilan dari Dandim 0207/Simalungun, Kejari Pematangsiantar, Kantor Pos, Bulog, BPS

* Pimpinan OPD Pemko, camat, lurah, dan petani setempat

Sebelum panen dimulai, dilakukan serah terima bantuan benih padi unggul secara simbolis kepada kelompok tani oleh Zainal Siahaan, Ny. Liswati, dan Forkopimda.

Kegiatan panen bersama ini menjadi momentum penting untuk memperkuat sinergi antara pemerintah dan masyarakat tani dalam mewujudkan swasembada pangan di Kota Pematangsiantar. (sumber: Diskominfo P.siantar)