Bupati Tapanuli Tengah Hadiri Pesta Pembangunan Gedung Sekolah Minggu HKBP Sibuluan

By Parlindungan - Sunday, 14 September 2025
Bupati Tapanuli Tengah, Masinton Pasaribu, SH, MH, menghadiri Pesta Pembangunan Gedung Sekolah Minggu di HKBP Sibuluan
Bupati Tapanuli Tengah, Masinton Pasaribu, SH, MH, menghadiri Pesta Pembangunan Gedung Sekolah Minggu di HKBP Sibuluan

Pandan, Kabarnas.id – Dalam rangka mendukung penguatan fasilitas pendidikan rohani bagi generasi muda, Bupati Tapanuli Tengah, Masinton Pasaribu, SH, MH, menghadiri Pesta Pembangunan Gedung Sekolah Minggu di HKBP Sibuluan, Kecamatan Pandan, Minggu (14/09/2025). Acara ini merupakan bagian dari kegiatan Distrik IX HKBP Sibolga, Tapanuli, dan Nias.

Mengusung tema "Suka Cita Atas Kembalinya Anak Yang Hilang" yang diambil dari Lukas 15:11-32, kegiatan ini diawali dengan ibadah bersama dan dilanjutkan dengan acara lelang dana untuk mendukung pembangunan Gedung Sekolah Minggu.

Dalam sambutannya, Bupati Masinton Pasaribu menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya acara ini dan menekankan pentingnya menciptakan lingkungan gereja yang nyaman bagi anak-anak.

"Fasilitas gereja yang baik akan membuat anak-anak lebih betah dan rajin beribadah. Gedung Sekolah Minggu yang layak menjadi investasi penting untuk masa depan rohani generasi muda kita,” ucap Bupati Masinton. Ia pun menutup dengan harapan agar Tuhan memberkati seluruh proses pembangunan dan jemaat yang terlibat.

Turut hadir dalam acara ini sejumlah pejabat dari Pemkab Tapanuli Tengah, antara lain Plt. Kadis PUPR, Plt. Kadis Pertanian, Plt. Kadis Pendidikan, Plt. Kasat Pol PP, hingga Plt. Kadis Sosial dan Kesehatan. Kehadiran mereka menunjukkan dukungan pemerintah terhadap pengembangan sarana keagamaan dan pendidikan moral anak-anak.

Selain itu, hadir pula Uluan Huria Pdt. TD Hutagaol, S.Th bersama istri, Ketua Panitia Pembangunan Juni Parulian Panggabean, Ketua GAMKI Tapanuli Tengah, serta Ruas, Parhalado, Naposo Bulung, Guru Sekolah Minggu, dan seluruh anak-anak Sekolah Minggu HKBP Sibuluan.

Kegiatan ini tidak hanya menjadi momentum penggalangan dana, tetapi juga mempererat tali kebersamaan antara gereja, masyarakat, dan pemerintah dalam mendukung pembinaan iman anak-anak sejak dini. (sumber: Diskominfo Tapteng)