Babinsa Koramil 15/Dolok Pardamean Dukung Launching Program Ketahanan Pangan di Tigaras

By Parlindungan - Tuesday, 16 September 2025
Launching Program Ketahanan Pangan yang digelar di Dusun Batu Marandor, Nagori Tigaras, Kecamatan Dolok Pardamean, Kabupaten Simalungun Foto: Pendim0207/SML)
Launching Program Ketahanan Pangan yang digelar di Dusun Batu Marandor, Nagori Tigaras, Kecamatan Dolok Pardamean, Kabupaten Simalungun Foto: Pendim0207/SML)

Simalungun, Kabarnas.id  – Dalam rangka memperkuat program ketahanan pangan nasional, Babinsa Koramil 15/Dolok Pardamean Kodim 0207/Simalungun, Serda Julhalim, turut menghadiri kegiatan "Launching Program Ketahanan Pangan" yang digelar di Dusun Batu Marandor, Nagori Tigaras, Kecamatan Dolok Pardamean, Kabupaten Simalungun, pada Selasa (16/9/2025).

Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya strategis untuk mendorong kemandirian pangan berbasis desa, serta memperkuat sinergi antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam pembangunan wilayah pedesaan, khususnya dalam sektor pertanian, peternakan, dan perikanan.

Dalam acara launching yang berlangsung penuh semangat tersebut, hadir sejumlah pejabat dan tokoh penting dari wilayah setempat, antara lain:

1.Camat Dolok Pardamean, Sahat Jan Sidabutar, S.IP

2.Pangulu Nagori Tigaras, Arnold Togar Sitio

3.Perwakilan dari Polsek Dolok Pardamean, Iptu Rudi Simanjuntak

4.Maujana Nagori Tigaras

5.Pendamping Desa dan tokoh masyarakat lainnya

Kehadiran para pemangku kepentingan ini menunjukkan komitmen bersama dalam mewujudkan desa yang mandiri secara pangan, sekaligus tangguh dalam menghadapi berbagai tantangan ekonomi dan sosial.

Dalam sambutannya, Serda Julhalim menyampaikan bahwa TNI AD, khususnya para Babinsa, akan selalu hadir untuk mendukung setiap program pembangunan desa, termasuk penguatan sektor pangan sebagai fondasi utama ketahanan nasional.

"Kami siap mendampingi masyarakat dalam mengembangkan potensi lokal yang ada, mulai dari pertanian, peternakan, hingga perikanan. TNI hadir bukan hanya menjaga keamanan, tapi juga menjadi mitra masyarakat dalam membangun,” ucapnya tegas.

Sementara itu, Camat Dolok Pardamean, Sahat Jan Sidabutar, dalam sambutannya menegaskan bahwa ketahanan pangan tidak hanya bergantung pada produksi, tetapi juga pada semangat gotong royong dan kesadaran kolektif masyarakat terhadap pentingnya menciptakan desa yang mampu memenuhi kebutuhan pangannya sendiri.

"Ketahanan pangan harus dibangun dari kesadaran bersama. Ini bukan hanya tugas petani, tapi tugas kita semua untuk menjadikan desa kuat dan mandiri,” ujarnya.

Kegiatan ditutup dengan peninjauan langsung ke lokasi program ketahanan pangan percontohan di Dusun Batu Marandor. Lokasi ini menjadi contoh pengelolaan lahan pertanian terpadu yang digerakkan oleh masyarakat dengan dukungan dari pemerintah dan Babinsa setempat.

Upaya ini diharapkan mampu menjadi "role model bagi desa-desa lain" di Kabupaten Simalungun dalam mengembangkan sistem ketahanan pangan lokal yang berkelanjutan.

Dengan semangat kolaborasi dan komitmen bersama antara TNI, pemerintah daerah, dan warga, Nagori Tigaras diharapkan mampu tumbuh menjadi desa yang "mandiri, produktif, dan sejahtera", sekaligus memperkuat posisi ketahanan pangan di tingkat nasional. (sumber: Pendim 0207/SML)