Jakarta, Kabarnas.id – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menghadiri kegiatan "Presidential Inspection" yang berlangsung di atas Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) dr. Radjiman Wedyodiningrat (RJW-992). Acara prestisius ini digelar di Markas Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil), Tanjung Priok, Jakarta Utara, Kamis 2 Oktober 2025 dan menjadi salah satu agenda strategis dalam memperkuat sinergi antara kepemimpinan nasional dan kekuatan pertahanan laut.
Setibanya di lokasi, Presiden Prabowo disambut dengan jajar kehormatan militer. Sebelum menaiki KRI RJW-992, beliau menerima laporan resmi dari Komandan Kapal. Tak lama setelah menaiki kapal, KRI tersebut bertolak dari dermaga dan berlayar menuju perairan Teluk Jakarta.
Penghargaan Militer Tertinggi untuk Prajurit Terbaik
Rangkaian acara dimulai dengan lagu kebangsaan "Indonesia Raya", disusul dengan penganugerahan Tanda Kehormatan Bintang Yudha Dharma Pratama kepada tiga perwira tinggi TNI yang dinilai berjasa luar biasa dalam pengabdian kepada negara. Para penerima penghargaan berdasarkan Keputusan Presiden meliputi:
1. Mayjen TNI Bangun Nawoko, Panglima Divisi Infanteri 3 Kostrad
2. Laksda TNI Fauzi, Panglima Komando Armada I
3. Marsda TNI Benny Arfan, Wakil Komandan Kodiklatau
Selain itu, Presiden juga menganugerahkan "Tanda Kehormatan Samkarya Nugraha" kepada 12 satuan TNI yang dinilai berhasil menunjukkan prestasi dan dedikasi tinggi. Satuan-satuan tersebut antara lain:
1. Satuan 71 Kopassus
2. Yonif 328/DGH/17/1/Kostrad
3. Yonif 330/TD/17/1 Kostrad
4. Kodim 1504/Ambon/Kodam XV/Pattimura
5. Detasemen Jala Mangkara TNI AL
6. KRI dr. Radjiman Wedyodiningrat-992 Satban Koarmada I
7. KRI Karel Satsuit Tubun-356 Satkor Koarmada II
8. Lanal Tanjung Balai Karimun Kodaeral IV Batam
9. Lanud Raden Sadjad
10. Skadron Udara 6 Wing Udara 4 Lanud Atang Sendjaya
11. Skadron Pendidikan 102 Lanud Adi Sutjipto
12. Depo Pemeliharaan 70 Lanud Sulaiman
Pesan Tegas Presiden: Jangan Pernah Khianati Bangsa
Dalam sambutannya, Presiden Prabowo menegaskan bahwa penghargaan yang diberikan merupakan bentuk kehormatan tertinggi dari negara. Ia mengingatkan seluruh prajurit untuk menjaga kehormatan tersebut dengan sikap profesional dan loyalitas mutlak terhadap bangsa dan rakyat.
"Jaga terus kehormatan bangsa dan negara. Utamakan selalu pengabdian bagi bangsa dan rakyat. Jangan pernah mengkhianati bangsa, negara, dan rakyat Indonesia,” ucap tegas Presiden Prabowo.
Demonstrasi Kekuatan TNI AL: Simbol Kesiapsiagaan dan Profesionalisme
Setelah penganugerahan, Presiden menyaksikan demo laut dan "sailing pass" dari geladak heli KRI RJW-992. Pertunjukan ini memperlihatkan unjuk kekuatan dari pasukan khusus TNI AL, formasi kapal perang, kekuatan udara, hingga simulasi kemampuan tempur prajurit. Atraksi tersebut menggambarkan kesiapsiagaan armada laut Indonesia dalam menjaga kedaulatan maritim dan mendukung sistem pertahanan nasional.
Simbol Dukungan Penuh terhadap Prajurit TNI
Kehadiran Presiden Prabowo dalam acara ini menjadi simbol kuat dukungan negara terhadap TNI sebagai garda terdepan penjaga kedaulatan. Ia menunjukkan komitmen pemerintah untuk terus mendukung prajurit yang berdedikasi, profesional, dan setia dalam pengabdian kepada Indonesia. (sumber: BPMI Setpres)