Simalungun– Aksi pencurian kembali meresahkan warga Kabupaten Simalungun. Seorang pria bernama Fernando Manurung (35) akhirnya ditangkap polisi setelah membobol rumah milik seorang guru di Jalan Bukit Barisan, Komplek Perumahan PTPN IV, Kelurahan Tigaraja.
Korban, Dian Kurniati (36), melaporkan bahwa laptop, uang tunai sebesar Rp2 juta, serta cincin dan anting miliknya raib pada Kamis (11/9/2025) dini hari. Berdasarkan laporan itu, Tim Polsek Parapat langsung melakukan penyelidikan.
Kapolsek Parapat, AKP Manguni Wiria Sinulingga, mengungkapkan bahwa tersangka masuk ke rumah korban dengan cara mencongkel jendela kamar menggunakan obeng.
Setelah berhasil masuk, pelaku mengambil tas berisi laptop, uang, serta perhiasan, kemudian kabur meninggalkan tas ransel korban di halaman rumah.
“Seluruh barang hasil curian dijual ke toko ponsel dan toko emas di Pematangsiantar dengan nilai sekitar Rp1,6 juta. Uang tersebut dipakai pelaku untuk berfoya-foya,” kata AKP Manguni, Sabtu (13/9/2025).
Fernando akhirnya diringkus polisi pada Jumat (12/9/2025) di depan Hotel Sapadia, Kota Pematangsiantar. Polisi juga menemukan fakta bahwa ia merupakan residivis kambuhan.
“Pelaku ini sudah tiga kali keluar masuk penjara. Terakhir, divonis 10 tahun penjara dalam kasus pencurian pemberatan di Parapat,” ucap Kapolsek menambahi.
Kini, Fernando kembali harus berhadapan dengan hukum dan dijerat pasal pencurian dengan pemberatan.[]
