Gunungsitoli, Kabarnas.id – Pemerintah Kota Gunungsitoli melalui Dinas Perindustrian dan Koperasi UKM melanjutkan kegiatan Sosialisasi Pengelolaan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDKMP) memasuki hari ketiga, Jumat (29/08/2025).
Kegiatan ini menyasar peserta dari Kecamatan Gunungsitoli Selatan dan Gunungsitoli Barat, serta melibatkan berbagai elemen penting seperti camat, kepala desa, ketua BPD, dan pengurus koperasi dari seluruh wilayah Kota Gunungsitoli. Acara berlangsung di Ruang Rapat III, Kantor Wali Kota Gunungsitoli.
Kepala Dinas Perindustrian dan Koperasi UKM Kota Gunungsitoli, Yarniwati Gulo, S.Sos., M.Si., dalam sambutannya menyampaikan bahwa koperasi memiliki peran strategis dalam membangun perekonomian masyarakat. Ia menegaskan bahwa keberadaan KDKMP diharapkan mampu menjadi sarana pemberdayaan ekonomi lokal, memperkuat nilai gotong royong, serta memajukan sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
"Koperasi bukan sekadar entitas ekonomi, tetapi juga menjadi wadah kebersamaan yang mengedepankan semangat solidaritas. Karena itu, pengelolaan koperasi harus dilakukan secara profesional, terbuka, dan bertanggung jawab agar manfaatnya dirasakan merata oleh seluruh anggota," ujar Yarniwati.
Mengutip laman Pemkot, Yarniwati juga berharap, melalui sosialisasi ini, para pengurus dan anggota koperasi dapat meningkatkan kapasitas, memperluas wawasan, serta memperkuat komitmen dalam mengelola koperasi secara berkesinambungan.
Pemerintah Kota Gunungsitoli optimistis, program ini akan menjadi motor penggerak ekonomi berbasis kerakyatan sekaligus mendukung tercapainya kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh.
Acara ini juga dihadiri sejumlah narasumber dari berbagai instansi, termasuk Plt. Kasi Perdata dan Tata Usaha Negara Kejari Gunungsitoli, Kasi Bank KPPN Gunungsitoli, pimpinan Perum Bulog KC Nias, serta perwakilan dari Bank Mandiri, Bank BRI, Bank Sumut, Dinas PMD Kota Gunungsitoli, camat, kepala desa, ketua BPD, dan pengurus KDKMP lainnya.