Pandan, Kabarnas.id – Wakil Bupati Kabupaten Tapanuli Tengah, Mahmud Efendi, secara resmi membuka pelatihan “Packaging bagi UMKM” yang digelar di Hotel Hasian Pandan, Kamis (30/10/2025).
Dalam sambutannya, Mahmud Efendi menyampaikan salam dari Bupati Tapanuli Tengah, Masiton Pasaribu, SH, MH. Ia menyebut bahwa di tengah persaingan pasar yang semakin ketat, kualitas produk saja tidak cukup untuk memenangkan perhatian konsumen. Kemasan yang menarik, informatif, dan memiliki nilai jual kini memainkan peran penting — bukan hanya sebagai pelindung produk, tetapi juga sebagai media pemasaran efektif.
Untuk itu, Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah menegaskan komitmennya dalam mendampingi dan memberdayakan pelaku UMKM. Pelatihan ini menjadi salah satu wujud nyata dari tekad tersebut, dengan tujuan meningkatkan kompetensi dan kreativitas para pelaku usaha dalam mengemas produk sehingga daya saing meningkat dan pasar bisa lebih luas.
Wakil Bupati pun mengingatkan peserta untuk memanfaatkan kesempatan yang ada dengan sungguh‑sungguh: “Ikuti seluruh materi dari narasumber ahli, jangan menyia‑nyiakan peluang bertanya, berdiskusi, dan langsung mempraktikkan apa yang diajarkan,” ujarnya.
Ia berharap, “Setelah pelatihan ini, Bapak dan Ibu dapat menghasilkan inovasi kemasan yang unik dan sesuai karakter produk Anda. Jadikan kemasan sebagai identitas yang kuat agar produk UMKM kita tidak hanya dikenal di tingkat lokal tapi juga mampu bersaing di pasar nasional bahkan internasional.”
Tak hanya pembekalan teknis, Pemerintah Kabupaten juga akan terus memberikan dukungan melalui berbagai program — mulai dari fasilitas permodalan hingga pemasaran digital untuk memperkuat ekosistem UMKM unggulan di daerah.

Menurut Diskominfo Tapteng, pelatihan ini bertepatan dengan laporan dari Kadis Koperasi dan UKM Kabupaten Tapanuli Tengah, Erman Syahrin Lubis, S.Sos, MAP, yang menegaskan pentingnya UMKM sebagai tulang punggung ekonomi daerah maupun nasional.
“Salah satu tantangan besar yang masih dihadapi adalah bagaimana produk UMKM dapat bersaing di pasar yang semakin kompetitif,” ucapnya.
Ia menambahkan bahwa kemasan bukan sekadar soal pelindung produk, melainkan kunci dalam membangun citra dan menarik perhatian konsumen — yang akhirnya meningkatkan penjualan dan memperluas pasar.
Acara dihadiri Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setdakab Tapanuli Tengah, Basyri Nasution, SP; Sekretaris Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Tapanuli Tengah, Sinaga S.Sos, MAP; Kepala Bidang UMKM Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Tapanuli Tengah; serta para peserta pelatihan dari berbagai pelaku UMKM.




