Gunungsitoli – Kota Gunungsitoli kembali mencatatkan prestasi membanggakan. Dalam acara pengukuhan Bunda Literasi dan Bunda PAUD se-Sumatera Utara, istri Wali Kota Gunungsitoli, Ny. Veny Sowa’a Laoli, resmi dikukuhkan sebagai Bunda Literasi dan Bunda PAUD Kota Gunungsitoli, sekaligus sebagai pengurus Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Sumut periode 2025–2030.
Acara yang berlangsung khidmat di Aula Raja Inal Siregar, Kantor Gubernur Sumatera Utara, pada Rabu 13 Agustus 2025, menjadi lebih istimewa karena hanya empat dari 33 kabupaten/kota di Sumut yang mendapat penyematan selempang langsung dari Bunda PAUD Provinsi Sumatera Utara, dan Gunungsitoli menjadi salah satunya.
Wali Kota Gunungsitoli, Sowa’a Laoli, SE., M.Si., hadir langsung dalam kegiatan ini bersama Ketua I TP PKK Kota Gunungsitoli, Ny. Fati Martinus Lase, menunjukkan dukungan penuh terhadap upaya penguatan pendidikan anak usia dini dan literasi di daerah.
Komitmen Panjang Sejak 2024
Pengukuhan ini bukan sekadar seremoni. Sejak tahun 2024, Ny. Veny Sowa’a Laoli telah aktif menjalankan peran sebagai Bunda PAUD dengan dedikasi tinggi. Kepeduliannya terhadap masa depan anak-anak usia dini di Kota Gunungsitoli menjadi motor penggerak lahirnya berbagai inisiatif pendidikan yang menyentuh langsung masyarakat.
Pemerintah Kota Gunungsitoli menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh atas pengukuhan ini, sembari memberikan ucapan selamat kepada Ny. Kahiyang Ayu yang kini menjabat sebagai Bunda PAUD sekaligus Bunda Literasi Provinsi Sumut, serta kepada seluruh pengurus Dekranasda Sumut masa bakti 2025–2030.
Literasi dan PAUD, Fondasi Masa Depan
Peran Bunda Literasi sangat strategis dalam menanamkan budaya membaca sejak usia dini, memastikan anak-anak tumbuh dengan bacaan yang **edukatif dan inspiratif**. Begitu pula dengan Bunda PAUD, yang menjadi figur sentral dalam mendorong keterlibatan keluarga dan masyarakat dalam proses tumbuh kembang anak usia dini.
“Pendidikan anak usia dini adalah pondasi utama dalam mencetak generasi yang "berkarakter, cerdas, dan tangguh". Bunda PAUD harus mampu menginspirasi dan menggerakkan semua elemen masyarakat,” ujar salah satu peserta dalam acara tersebut.
Menuju Gunungsitoli Hebat, Indonesia Emas 2045
Dengan dikukuhkannya para figur perempuan inspiratif ini, diharapkan tumbuh semangat baru dalam membentuk generasi muda Sumatera Utara yang siap menghadapi masa depan. Pemerintah Kota Gunungsitoli menyampaikan harapan besar agar momentum ini menjadi langkah nyata menuju "Gunungsitoli Hebat" dan terwujudnya "Indonesia Emas 2045". (Pemko Gunungsitoli)
